Kalurahan PARANGTRITIS

Parangtritis (2/9) - Kerlap-kerlip lampu hias mewarnai halaman Kantor Kelurahan Desa Parangtritis, Jumat malam 30 Agustus 2019 kemarin. Iringan organ tunggal dan lantunan lagu oleh adik Gani Santoso perwakilan dari Grogol VIII mengawali pra acara malam itu. Dengan kekurangan dan keterbatasannya, siswa tuna netra dari Yaketunis ini dapat menunjukkan kelebihan yang dimilikinya sehingga memukau penonton yang hadir. Tepuk tangan penonton mengakhiri penampilannya. Selang beberapa menit beragam tarian kembali menghibur penonton. Sekitar 6 tarian anak TK sampai SD bergantian di atas panggung, diantaranya Tari Candik Ayu, Tari Sintren, Tari Wiwitan, Tari Percito, Tari Delik Batik dan Tari Angujiwat. Pra acara lainnya adalah pembagian hadiah lomba memindah bendera, lomba lari dan lomba cerdas tangkas (LCT).

Acara dimulai pukul 20.30 WIB, yang dipandu oleh MC kondangnya Parangtritis, siapa lagi kalau bukan Fauzan, jebolan Dhimas Diajeng Bantul dan Ardha. Setelah dibuka dengan membaca doa, dilanjutkan penampilan Ibu-ibu TP PKK Desa Parangtritis yang menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mars PKK, dan Makaryo Mbangun Deso. Dengan mengenakan seragam pink kombinasi hitam, mereka tampak anggun dan elegan.

Setelah prakata dari perwakilan KKN ITY sebagai ucapan perpisahan mereka, karena sudah melaksanakan tugas dan kewajibannya di Desa Parangtritis selama 1 bulan penuh, dilanjutkan dengan sambutan Lurah Desa Parangtritis Bapak TOPO dan Bapak Cahyo Widodo, S.Sos., M.H Camat Kretek.

Tak lama setelah itu, penonton disuguh dengan Dance, Tarian Guyub Rukun, Tari Oglek dan Puisi Berantai persembahan dari putra-putri generasi muda Parangtritis. Tepuk tangan yang begitu meriah mewarnai malam itu. Sebelum acara ditutup dilakukan penyerahan hadiah Lomba Penyajian Olahan dari Ketela, Lomba Kebersihan Lingkungan, Lomba Bola Voli Putra dan Putri, serta Lomba Sepak Bola. Penyerahan Penghargaan Atas Pelunasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) oleh Lurah kepada Bapak Dukuh Samiran, Duwuran dan Grogol IX dilanjutkan doa penutup.

Sebagai puncak acara adalah pertunjukan Kethoprak Pamong Desa Parangtritis dengan Lakon Suminten Edan. Inilah yang ditunggu-tunggu penonton sedari tadi. Meskipun jam sudah menunjukkan pukul 22.30 WIB, namun penonton masih tampak penuh memenuhi halaman Kantor Kelurahan Desa Parangtritis. Mereka nampak begitu antusias dengan pertunjukkan drama kethoprak ini. Sorak sorai, gelak tawa dan tepuk tangan penonton mewarnai nuansa malam itu.